Ekosistem dan Keanekaragaman
Perkebunan merupakan salah satu faktor penyebab hilangnya ekosistem alami. Alih fungsi hutan untuk lahan pemukiman turut serta menyebabkan kerusakan habitat. Perubahan iklim juga dipengaruhi oleh alih fungsi hutan dan polusi yang berlebihan termasuk produksi CO2 yang membentuk gas kaca atau efek rumah kaca bagi bumi. Pemicu pemanasan global yang bisa berakibat fatal atas ulah manusia yang tidak menjaga keseimbangan dan kesinambungan ekisistem jangka panjang.
Mengendalikan produksi CO2 tinggi dan menambah penyerapan CO2 (Tumbuhan/hutan)Perumahan kota seharusnya dibentuk rumah susun tumbuhan (plant flats) atau green desain, untuk mengurangi lahan secara horisontal terlalu cepat.
Setiap kegiatan apapun yg menghasilkan CO2 harus mengimbangi dengan menanam pohon. Misal memproduksi 1 jt mobil minimal harus menanam 100 jt pohon (100 K ha , Pemilik mobil minimal menanam 10 pohon pertahun.
Kerusakan lingkungan akibat pencemaran (polusi) terjadi di mana-mana yang berdampak pada menurunnya kemampuan lingkungan untuk memenuhi kebutuhan manusia. Bahkan, pencemaran dapat menimbulkan berbagai dampak buruk bagi manusia seperti penyakit dan bencana alam.
Kegiatan yang berwawasan lingkungan dapat memperlambat penurunan keanekaragaman hayati. Beberapa kegiatan konservasi yang dapat dilakukan di antaranya adalah penggunaan energi alternatif, daur ulang sampah, pengolahan limbah dan penghijauan
Komentar
Posting Komentar